POLOSNYA
ANAK SEKOLAH DASAR
Seorang murid sekolah dasar mendapat
pekerjaan rumah dari gurunya untuk menjelaskan arti kata POLITIK. Karena ia
belum paham, ia bertanya kepada ayahnya sesampai dirumah. Sang ayah ingin anaknya
berfikir kreatif, si ayah pun memberikan penjelasan, “Begini nak, ayah akan
menjelaskan dengan perumpamaan, misalnya Ayahmu adalah orang yang berkerja
untuk menghidupi keluarga, jadi kita sebut ayah adalah investor. Ibumu adalah
pengatur keuangan, jadi kita sebut pemerintah. Kami disini memerhatikan
kebutuhannmu, jadi kita menyebutmu rakyat. Pembantu kita masukkan kedalam kelas
pekerja, dan adikkmu yang masih balita kita menyebutnya masa depan.” Sekarang
pikirkan hal itu, dan kemudian pahamilah. Si anak kemudian pergi ke kamar tidur
sambil memikirkan apa yang dikatakan oleh ayahnya. Pada tengah malam, anak itu
terbangun karena mendengar adikknya menangis. Ia melihat adik bayinya
mengompol. Lalu ia pergi menuju kamar orang tuanya, ia mendapatkan ibunya yang
sedang tidur nyenyak. Karena ia tidak ingin membangunkan ibunya, ia pun pergi
menuju kamar pembantunya. Karena pintu terkunci, maka ia mengintip disamping
jendela, ia mendapati ayahnya yang sedang tidur didalam sana. Akhirnya iapun
menyerah, ia kembali tidur.
Pada pagi harinya, sebelum ia berangkat sekolah, ia
mengerjakan tugasnya itu dan menulis dibukunya, “Politik adalah hal dimana para
Investor sedang meniuri kelas pekerja, sedangkan Pemerintah tertidur lelap,
Rakyat diabaikan, dan Masa depan dalam keadaan yang menyedihkan.
Nama : DINDA BERLIANA CITRA RAMADHANI
Kelas : X MIA 4
No : 13
No comments:
Post a Comment